Senin, 25 November 2013

Inilah 5 Temuan Thomas Alva Edison yang Tidak Diungkapkan kepada Publik

Edison adalah seorang pengusaha sekaligus ilmuwan dan penemu besar Amerika Serikat yang memiliki begitu banyak hasil penelitian. Ia juga pendiri 14 perusahaan termasuk General Electric.

Edison telah mematenkan lebih dari 1000 penemuannya di AS. Hasil penelitian besarnya meliputi lampu bohlam, ponograf (gramofon), kamera bergerak, dan dinamo.

Namun, ada pula penemuan-penemuan yang tak terungkap oleh publik. Situs Gearlog mencatat setidaknya ada lima penemuan Edison yang belum begitu banyak diketahui orang.


1. Mesin Bersuara (1868)


Jauh sebelum Amerika menggunakan mesin diebold untuk penghitungan suara, Edison sudah menawarkan alat hasil temuannya bernama Vote Recorder.

Alat ini menghitung suara dengan model pertanyaan Ya atau Tidak. Sayangnya, mesin penghitung suara ini memiliki waktu proses yang lambat. Sampai-sampai salah seorang Ketua Komite Kongres berkata, "Bila ada sebuah penemuan di bumi ini yang tidak kita inginkan, mesin inilah dia."


2. Boneka Bersuara (1877)


Tak hanya menemukan fonograf, Edison juga membesut sebuah versi miniatur dari pemutar musik itu, yang kemudian ditempatkan di dalam sebuah boneka. Fonograf itu kemudian bisa memainkan rekaman sajak untuk anak-anak, sehingga boneka itu seolah-olah berbicara.


3. Baterai Mobil Listrik (1880)


Saat Edison memperkenalkan baterai nikel-besi, ia kemudian memimpikan untuk membuat mobil listrik. Beberapa pembuat mobil seperti Detroit Electric dan Baker Electric, kemudian mengadopsi teknologi yang diperkenalkan Edison itu.

Namun, belakangan dalam sebuah pesta makan malam, Henry Ford memberikan sebuah catatan kecil kepada Edison berbunyi Mobil listrik telah mati. Setelah itu, perkataan itu terbukti kebenarannya. Mimpi Edison tak pernah kesampaian.



4. Film Frankenstein (1910)


Pada 1891 Edison mematenkan kamera film pertama yang dinamakan Kinematograph. Pada 1910, perusahaannya, Edison Manufacturing Company Studio, membuat film Frankenstein, sebuah film yang ia adaptasi dari novel horor klasik karya Mary Shelley.


5. Telepon khusus Arwah (1920)


Temuan ini adalah salah satu subyek yang masih terus diperdebatkan. Edison sempat memberitahukan kepada beberapa media tentang upayanya untuk menemukan cara untuk menelepon orang yang telah meninggal dunia.

Pada 1921 ia mengklarifikasi hal itu dengan mengatakan kepada New York Times, bahwa penemuannya itu bisa mendeteksi unit kehidupan yang di antara yang mati.

Namun, banyak yang mengatakan bahwa Edison gagal total dalam upayanya kali ini. Bila alat ini sudah berhasil ditemukan, mungkin saja yang akan ditelepon paling dulu adalah arwah Edison sendiri.


Sumber :
viva

Minggu, 24 November 2013

Kisah Pesawat Pembom AURI yang Membuat Australia Gentar

Intelijen Australia ketahuan pernah menyadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Ibu Ani, Wapres Boediono, mantan Wapres Jusuf Kalla, dan sejumlah pejabat lain. Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa protes karena Australia seolah merasa tak bersalah dalam kasus ini.

Semua hal itu bisa lain ceritanya jika kejadian ini terjadi pada zaman Presiden Soekarno dan kejayaan TNI AU yang dulu bernama Angkatan Republik Indonesia (AURI). Mana berani Australia macam-macam, mau dibom pesawat Tupolev Tu-16 TU-16 KS milik AURI? Sudah lupa rupanya Australia.


TU-16 dan TU-16 KS adalah pesawat pengebom paling ditakuti di era 1960an. Berkat hubungan baik Soekarno dan Uni Soviet, Indonesia bisa memiliki 14 pesawat TU-16 dan 12 pesawat TU-16 KS. Padahal baru beberapa negara yang punya pengebom strategis sejenis itu. Di Blok Barat baru Amerika Serikat dan Inggris yang punya pengebom jarak jauh.

TU-16 yang disebut Badger memang menakutkan. Panjangnya 34,8 meter sementara rentang sayapnya 33 meter. Mampu terbang 7.200 km dengan kecepatan maksimal 1.050 km/jam. Pesawat ini bisa membawa bom hingga 9 ton. Selain itu dipersenjatai peluru kendali udara ke darat, rudal anti kapal selam, bahkan bisa membawa bom nuklir jika dibutuhkan.

Soekarno membeli pesawat canggih ini guna menghadapi Belanda dalam konfrontasi memperebutkan Irian Barat. Tak cuma TU-16, AURI juga membeli puluhan jet serang Mig-15, Mig-17 dan Mig-19. Saat itu Indonesia dikenal sebagai negara paling kuat di bumi bagian selatan.


"Dengan kekuatan udara yang besar, Indonesia mempunyai bargaining position yang kuat terhadap beberapa negara besar seperti Belanda, Inggris dan Australia. Dalam diplomasi pembebasan Irian Barat atau Trikora, begitu kuatnya Angkatan Udara Indonesia, hingga mampu memaksa Belanda meninggalkan Bumi Cenderawasih," demikian ditulis dalam buku Bakti TNI AU 1946-2003.

Setelah Trikora berakhir. TU-16 Badger pun pernah dipakai AURI untuk menggertak Australia. Saat itu Indonesia berkonfrontasi dengan Inggris dan Malaysia dalam Dwikora.

Ceritanya, di tahun 1963, AURI mengerahkan tiga TU-16 Badger A untuk menyebarkan pamflet di daerah musuh. Satu pesawat menuju ke Serawak, pesawat kedua diterbangkan ke Sabah. Sementara pesawat ketiga terbang ke Australia.


Misi penerbangan Tu-16 ke Australia dipiloti Komodor Udara Suwondo. Khusus ke Australia, AURI tidak menyebarkan pamflet. Pesawat itu membawa peralatan militer berupa perasut, alat komunikasi dan makanan kaleng.

Barang-barang itu akan didrop tepat di Alice Springs, di tengah benua Australia. Maksudnya jelas, sebagai perang psikologis. Pesawat pengebom Indonesia mampu terbang ke atas Malaysia dan Australia tanpa diketahui lawan.

Pada pukul 01.00 WIB, TU-16 Badger terbang meninggalkan markas mereka di Madiun menuju ke Australia. Pesawat itu terbang rendah guna menghindari radar. Terasa menegangkan saat mereka mencapai Benua Kanguru itu, hingga mencapai target yang ditentukan.

Berhasil! Di jantung Australia, para kru pesawat menjatuhkan barang bawaan tadi. Semuanya berjalan lancar, tanpa gangguan. Tak ada halangan dari pesawat pemburu F-86 milik Australia, atau roket-roket anti pesawat udara.

Usai melaksanakan misi penerbangan, pesawat kembali ke Madiun dengan selamat. Mereka sampai pukul 08.00 WIB. Artinya, misi 'penyusupan dan pengeboman' dari Madiun ke Australia dan kembali lagi ke Madiun hanya butuh waktu delapan jam.

Dilaporkan, pemerintah Australia kaget setengah mati saat menemukan barang-barang yang diterjunkan dari TU-16 milik AURI. Mereka panas dingin, tak menyangka pengebom raksasa milik Indonesia bisa gentayangan tanpa terdeteksi radar mereka.


Untungnya, saat itu bukan bom 9.000 kilogram yang dibawa AURI, tapi hanya parasut dan makanan kaleng. Sekadar untuk menggertak Australia agar tak ikut latah membela Malaysia dan Inggris. Kalau saat itu perang, bisa dibayangkan kerusakan seperti apa yang akan dialami Australia.

Sayangnya, kejayaan TU-16 dan TU-16 KS dan raungan pesawat pancar gas AURI tak lama. Konflik 1965 dan politik Orde Baru membuat AURI terpinggirkan. Pemerintah Soeharto tak lagi mau menjalin kontak dengan Uni Soviet. Pesawat-pesawat canggih milik AURI yang berasal dari blok Timur pun kekurangan suku cadang. Sebagian diduga rusak karena sabotase.

Tahun 1970, kekuatan AURI nyaris tak bersisa. Cerita kebanggaan pernah menggertak Malaysia dan Australia pun tinggal kenangan masa lalu.


Sumber :
merdeka

Sabtu, 23 November 2013

Mengapa Kelelawar Memilih Tidur dengan Cara Bergantung Terbalik?

Kelelawar merupakan satu-satunya hewan mamalia yang dapat terbang. Pada malam hari, kelelawar akan menukik di udara sambil menyambar ratusan serangga dan hewan kecil lainnya.

Namun pada siang hari, kelelawar hampir tidak bergerak sama sekali, mereka akan melewatkan waktu sepanjang hari dengan cara bergelantungan dalam posisi terbalik di tempat terpencil seperti atap gua, bagian bawah sebuah jembatan atau bagian dalam pohon yang berlubang.


Ada beberapa alasan yang berbeda mengapa kelelawar bertengger dengan cara yang berbeda dari makhluk terbang lainnya.


1. Memudahkan Kelelawar Untuk Memulai Penerbangan

Pertama-tama, dengan bergelantungan dalam posisi terbalik, akan menempatkan mereka dalam posisi yang ideal untuk lepas landas ketika mereka akan terbang.


Karena tidak seperti burung, kelelawar tidak dapat terbang langsung ke udara dari tanah. Sayap mereka tidak dapat menghasilkan cukup tenaga untuk mengangkat mereka lepas landas.

Selain itu, kaki belakang mereka juga sangat kecil dan tidak berkembang, sehingga mereka tidak dapat berlari untuk mecapai kecepatan yang diperlukan untuk lepas landas.

Untuk mengatasi hal ini, mereka akan menggunakan cakar depan mereka untuk memanjat naik ke tempat yang cukup tinggi. Dan selanjutnya menjatuhkan diri untuk memulai penerbangan mereka.

Dengan tidur bergelantungan dalam posisi terbalik di lokasi yang tinggi, mereka akan siap untuk memulai penerbangan kapan pun juga jika mereka harus melarikan diri dari tempat bertengger mereka.


2. Menghindari Predator dan Kompetisi

Tergantung terbalik juga merupakan cara yang baik bagi kelelawar untuk terhindar dari pemangsa.

Saat siang hari, sewaktu predator (terutama burung pemangsa) paling aktif, kelelawar akan berada di tempat yang paling sulit dicapai oleh para predator ini. Sehingga memungkinkan mereka aman dari serangan predator sampai malam tiba.


Selain itu juga, sangat sedikit kompetisi untuk memperebutkan tempat-tempat bertengger terbalik ini, karena hewan terbang lainnya tidak memiliki kemampuan untuk bertengger dalam posisi terbalik seperti kelelawar.


3. Menghemat Energi Ketika Beristirahat

Hebatnya lagi, kelelawar memiliki adaptasi fisiologis yang unik yang memungkinkan mereka bergelantungan dalam posisi terbalik tanpa mengerahkan energi sedikit pun.

Jika anda ingin mengepalkan tangan anda untuk menggenggam suatu objek, anda harus mengkontraksikan beberapa otot di lengan anda, yang terhubung ke jari-jari anda melalui tendon. Ketika otot berkontraksi, otot tersebut akan menarik tendon, dan tendon akan menarik jari-jari di tangan anda untuk menutup.


Cakar kelelawar juga bekerja dengan cara yang sama, kecuali bahwa tendon mereka tidak terhubung pada otot lengan melainkan terhubung pada tubuh bagian atas kelelawar.

Untuk menggantung terbalik, kelelawar hanya perlu terbang ke posisi bertengger yang ia inginkan, kemudian membuka cakarnya dan menemukan permukaan yang dapat digenggam.

Berat tubuh bagian atas akan menarik tendon yang terhubung dengan cakar ke bawah, dan menyebabkan cakar mengepal dan menggenggam tempatnya bertengger.

Akibatnya, kelelawar tidak perlu melakukan apa pun lagi untuk menggantung terbalik. Ia hanya perlu mengerahkan energi untuk melepaskan cengkeramannya, dengan meregangkan otot-otot untuk menarik cakar terbuka.

Dan karena cakar akan terus tertutup ketika kelelawar sedang beristirahat, kelelawar yang mati ketika bertengger akan terus tergantung terbalik sampai sesuatu (misalnya kelelawar lain) menabraknya dan membuatnya terjatuh.


Sumber :
situs-segar

Kamis, 21 November 2013

Rupee, Anjing Pertama yang Mendaki Everest

Seekor anjing telantar yang diselamatkan dari tumpukan sampah di India tercatat dalam sejarah sebagai anjing pertama yang berhasil mendaki Gunung Everest, Nepal.


Mantan pegolf profesional, Joanne Lefson, mengatakan, dia menemukan anjing yang kemudian diberi nama Rupee itu di sebuah kota pegunungan India, Leh, pada September lalu.

"Dia terlihat kurus dan sepertinya belum makan selama beberapa hari. Saya tak bisa membiarkannya begitu saja," kenang Joanne.

Joanne kemudian merawat Rupee hingga kembali sehat. Setelah diberi makan berkadar protein tinggi, berat badan Rupee berlipat dua hanya dalam satu bulan. Setelah memeriksakan Rupee ke dokter hewan, Joanne memutuskan membawa anjing itu untuk melakukan ekspedisi bersamanya.

Ekspedisi bertajuk "Expedition Mutt Everest 2013" itu dimulai di kota Lukla, Nepal, pada 14 Oktober lalu. Ekspedisi ini bertujuan meningkatkan kepedulian terhadap hewan telantar dan mendorong program adopsi hewan telantar.

Joanne dan Rupee bersama-sama mendaki melewati banyak jembatan dan jalanan pegunungan. Sesekali mereka harus menghindari tanah longsor dalam perjalanan. Meski sempat nyaris mati di tumpukan sampah beberapa pekan sebelumnya, Rupee tak mengalami kesulitan berarti dalam perjalanan mendaki Everest.


"Dia sangat menyukai salju, dia bahkan memakan salju itu, dia bermain salju. Jika saya biarkan, maka dia akan tidur di atas salju," ujar Joanne.

Ikut serta dalam perjalanan ini, Dev Argarwel, sineas asal Mumbai, yang setuju untuk merekam ekspedisi unik tersebut. Bersama para porter dan penunjuk jalan, Joanne dan Rupee berhasil mencapai base camp di ketinggian 5.364 meter hanya dalam waktu 10 hari.


"Banyak turis yang mendaki Everest saat itu dan mereka tak percaya seekor anjing sedang menuju ke base camp. Mereka menyesal tak membawa anjing mereka ikut serta," ujar Joanne.

"Saya sangat bangga dengan Rupee. Terkadang saya memang harus menggendongnya, tetapi lebih sering dia yang berjalan di depan," pungkas Joanne.


Kini Rupee tinggal bersama Joanne di Afrika Selatan. Joanne tengah meluncurkan bukunya yang berkisah tentang Oscar, anjing peliharaannya, yang menemani dia berkeliling dunia.


Sumber :
kompas

Internet Membuat Kita Cepat Jadi Pelupa

Sebuah penelitian psikolog mengungkapkan dampak buruk internet, yakni "efek Google" membuat manusia modern punya memori lebih pendek.

Pernahkah Anda dihadapkan pada kasus kemudian lupa jawabannya, lalu teman Anda atau mungkin pikiran Anda sendiri memberi solusi cepat: cari saja di Google. Begitulah, ketergantungan manusia modern pada Internet untuk mengecek sebuah fakta dan informasi dasar lainnya telah mengakibatkan tingkat pertumbuhan lupa sangat cepat.

 
Foto: indonesiarayanews.com
 
 
Psikolog Daniel Wegner dan Adrian Ward dari Universitas Harvard memperingatkan bahwa individu yang percaya fakta mengesankan mereka disimpan secara online jauh lebih buruk dalam ingatan.

"Penelitian kami menunjukkan bahwa kita memperlakukan Internet seperti mitra memori transaktif manusia atau orang, di mana kita biasanya berbagi tentang informasi pribadi," kata Wegner.

Timnya menemukan bahwa banyak orang sekarang melihat mesin pencari Internet seperti Google dan lainnya sebagai perpanjangan kecerdasan mereka sendiri daripada alat terpisah.

"Internet bukan hanya mengambil tempat orang lain sebagai sumber eksternal memori, tapi juga dari kemampuan kognitif kita sendiri," katanya. "Kami menyebutnya efek Google."

Dalam serangkaian tes, peneliti menemukan bahwa peserta lebih cenderung untuk mengingat informasi jika mereka percaya telah terhapus. Mereka yang berpikir memori itu disimpan di komputer akan lebih pelupa, bahkan jika mereka secara eksplisit diminta untuk menyimpan informasi itu dalam pikirannya. "Kita sekarang jauh lebih buruk dalam mengingat fakta-fakta yang kita tahu yang tersedia secara online," katanya.

Hasil penelitan Wegner dan Ward diterbitkan dalam jurnal Scientific American.








 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Sumber:
tempo

Rabu, 20 November 2013

Mantra Abracadabra Awalnya untuk Penyembuh

Anda mungkin sering dengar pesulap menyebut mantra "Abracadabra" setiap melakukan aksinya. Kata tersebut seolah sangat ampuh. Dari mana mantra itu berasal?

Banyak teori menceritakan asal kata Abracadabra, sebagian meyakini berasal dari para penyembah berhala atau memanggil setan sehingga harus dihindari pengucapannya. Memang susah diperdebatkan karena tak ada bukti otentik asal kata ini.


Foto: fredsdaysout.co.uk


Pendapat lain meyakini Abracadabra berasal dari kata Ibrani yang berarti " ayah , anak , dan roh kudus " (ab , ben , dan ruach hakodesh). Terdengar sangat trinitas? Mungkin. Tapi banyak pula meyakini kata tersebut tidak mewakili kekristenan. Karenanya ada pula yang mengaitkan dengan bahasa Aram "Avra kadavra".

Nah, bagi penggemar buku/film Harry Potter tentu ingat kata yang mirip dan sering digunakan yakni  "Avada Kedavra". Menurut sang penulis JK Rowling, mantra itu berarti "Biarkan sesuatu dihancurkan."

Sesuai arti menghancurkan yang disebut Rowling, tampaknya kata tersebut ada kaitannya dengan makna asli; menghancurkan penyakit. Catatan tertua penggunaan Abracadabra ditemukan milik Serenus Sammonicus, orang bijak di masa Roma kuno yang mencatat:

"Ada sebuah penyakit yang disebut hemitriateos dan sangat mematikan. Cara menyembuhkannya hanya dengan cara menulis pada perkamen kata 'Abracadabra'. Caranya menulis baris demi baris. Pada setiap baris berikutnya hilangkan huruf terakhirnya hingga tinggal tersisa huruf 'A'. Lalu gantungkan pada leher. Banyak orang bilang kalau ditambah lemak singa bakal lebih efektif."




Dari catatan  Sammonicus ini berarti manta Abracadabra telah digunakan jauh sejak imperium Yunani. Sehingga muncullah teori lain menyebut kata ini berasal dari "abraxas" yakni numerologi Yunani sebagai penambah hari agar dalam setahun lengkap menjadi 365 hari. Kata ''abraxas" menjadi penyempurna, dan mungkin akhirnya digunakan sebagai bagian dari mantra penyembuh penyakit.

Penggunaan jimat "Abracadabra" pada leher tampaknya tetap dipercaya turun-temurun oleh sebagian orang hingga abad pertengahan. Misalnya di tahun 1500-an Eva Rimmington Taylor menulis The Troublesome Voyage of Capt. Edward Fenton yang berbunyi: "Banester sayth yt menyembuhkan 200 orang dalam satu tahun dari malaria dengan menggantung jimat Abracadabra pada leher mereka."

Lalu di tahun 1722, Daniel Defoe menulis Journal of  Plague Year bahwa hingga abad 18 masih banyak orang percaya pada kekuatan jimat "Abracadabra."

Entah bagaiman takhayul itu hilang dengan sendirinya memasuki abad 19 dan mantra tersebut malah kemudian populer di kalangan pesulap.













Sumber:
todayifoundout

Minggu, 17 November 2013

5 Fakta Seru Tentang Otak Manusia

Setelah ribuan tahun dipelajari, mulai terungkap beberapa sisi misterius otak manusia. Terdapat beberapa fakta yang sebelumnya mungkin tidak pernah terpikir oleh manusia.

Otak adalah salah satu organ yang paling menakjubkan yang ada di dalam tubuh manusia, karena otak bertugas mengendalikan sistem saraf pusat agar bisa bekerja secara normal.

Otak manusia sangatlah kompleks dan terdiri sekitar 100 miliar saraf (neuron) dan ada begitu banyak hal terjadi di dalam otak dengan berbagai bidang yang berbeda. Karenanya otak termasuk salah satu organ vital dalam kehidupan manusia.

Seperti dikutip dari Howstuffworks, ini dia beberapa fakta lain seputar otak manusia yang belum banyak diketahui:

1. Otak tetap aktif meskipun kepala sudah terpenggal


Berdasarkan pengamatan beberapa kisah diketahui bahwa otak manusia bisa tetap aktif selama beberapa detik setelah kepalanya dipenggal. Namun para dokter percaya bahwa hal tersebut merupakan refleksi kedut otot.

Dr Harold Hillman, mantan direktur Unity Laboratory of Applied Neural Biology di University of Surrey menuturkan bahwa kematian terjadi karena adanya pemisahan antara otak dengan sumsum tulang belakang.


2. Otak bisa mempelajari pesan bawah sadar


Otak dapat mempelajari pesan yang berasal dari alam bawah sadar seseorang sehingga nantinya akan mempengaruhi perilaku dari orang tersebut. Banyak perusahaan menggunakan hal ini sebagai ajang promosi untuk mempengaruhi seseorang agar mau membeli produknya.


3. Obat-obatan bisa menyebabkan lubang di otak


Salah satu penelitian menyatakan penggunaan obat seperti mariyuana bisa menghilangkan sedikit memori, sedangkan untuk obat seperti kokain atau ekstasi dapat menimbulkan lubang di otak.

Selain itu sebuah studi dari New Scientist menyatakan penggunaan obat-obatan jangka panjang dapat menyebabkan pertumbuhan tidak normal dari otak yang bersifat permanen, karenanya sulit untuk mengubah perilaku dari seorang pecandu.


4. Otak manusia berwarna abu-abu


Beberapa bagian dari tubuh memiliki warna tersendiri untuk darah, jaringan, tulang atau cairan lain. Tapi jika otak manusia diawetkan dalam stoples meskipun masih berdenyut kebanyakan berwarna abu-abu, karena itu seluruh otak kadang disebut sebaagi materi abu-abu. Namun otak juga tetap mengandung materi putih yang terdiri dari serat saraf untuk menghubungkan materi abu-abu.

Sedangkan komponen yang berwarna hitam disebut dengan substantia nigra yang merupakan neuromelanin hitam, yaitu pigmen khusus yang sama dengan warna kulit dan rambut dan merupakan batas dari bagian basal ganglia.


5. Otak manusia merupakan otak yang paling besar


Beberapa binatang bisa menggunakan otaknya untuk melakukan berbagai hal yang dilakukan oleh manusia. Tapi sebenarnya otak manusia berukuran paling besar dibandingkan dengan otak binatang manapun. Ukuran paling besar disini adalah jika berat otak dibandingkan dengan ukuran tubuh.

Rata-rata berat otak manusia dewasa sebesar 1,361 kilogram, berat ini hampir sama dengan binatang lumba-lumba yang dianggap sebagai hewan yang cerdas.

Selain itu kecerdasan juga berkaitan dengan berbagai komponen di otak, dan mamalia memiliki korteks serebral terbesar yang bertanggung jawab terhadap fungsi memori, komunikasi dan berpikir.


Sumber :
cuma-ada-disini

Jumat, 15 November 2013

Inilah 5 Kejadian Perampokan Paling Sial yang Pernah Tercatat di Dunia

Tindak kejahatan biasanya sudah direncanakan dengan matang, atau malah sebaliknya, terjadi secara mendadak, namun pelakunya sama-sama berpikir agar tidak sial sebab kelakuannya itu.

Namun di beberapa tempat, penjahat melakukan tindakan terbilang bodoh. Ada yang merampok rumah duka. Ada pula yang hendak merampok rumah dipenuhi atlet karate, ini jelas menggelikan. Berikut ini 5 pelaku kejahatan paling apes di dunia:

1. Pencuri Hendak Menggasak Rumah Dipenuhi Atlet Karate


Seorang pencuri di Kota Manizales, Kolombia, bernasib apes sebab ternyata rumah yang menjadi sasarannya milik atlet karate nasional sabuk hitam Cristian Garces. Di rumah itu ternyata dia juga melatih beberapa murid dengan tingkatan hampir sama dengannya.

Sudah bisa diduga, pencuri itu babak belur dihajar Garces dan murid-muridnya, padahal dia sempat membawa beberapa barang berharga namun ketahuan. Penjahat itu diikat sementara Garces menelepon polisi.


2. Perampok Rumah Duka


Ada-ada saja ulah perampok di rumah duka di Kota Burjassot, Spanyol ini. Aksinya ketahuan oleh polisi namun dia masih berusaha mengakali aparat dengan berpura-pura mati.

Tapi polisi dengan sangat mudah menemukan dia lantaran si perampok mengenakan busana berantakan. Sementara mayat yang sedang disemayamkan biasanya dalam keadaan rapih.

Ulah pencuri itu ketahuan warga sekitar yang mendengar suara berisik tengah malam di rumah duka itu. Aparat tiba bersama pemilik rumah dan mendapati si perampok pura-pura terbujur kaku dalam sebuah peti mati.


3. Perampok Menelepon Untuk Memastikan Ketersediaan Uang


Ulah perampok satu ini tidak kalah bodohnya. Daniel Glen asal Kota Ontario, Kanada, menelepon pihak toko untuk memastikan apakah ada uang di mesin kasir. Lucunya lagi dia mengutarakan niat hendak merampok dan dia tidak ingin usahanya sia-sia lantaran mesin duit itu kosong. Aksinya itu ternyata sudah dua kali dia lakukan. Namun di kejadian sebelumnya dia sukses.


4. Perampok Ini Menulis Namanya di Tempat Kejadian


Ingin eksis dan cepat terkenal, seorang remaja 18 tahun bernama Peter Addison asal Kota Stockport, Inggris, malah menuliskan namanya di dinding rumah yang dia rampok bersama rekannya, Mark Ridgeway.

Mereka membawa barang-barang porselen berharga mahal serta semprotan pemadam kebakaran. Dia bahkan menuliskan namanya besar-besar di papan putih dengan spidol hitam, Peter Addison pernah kesini. Setengah jam setelah kejadian, Addison dengan mudah ditangkap polisi. Dia juga dikenal sebagai remaja biang onar di lingkungannya.


5. Perampok Masuk ke Rumah Atlet Anggar


Seorang pencuri bernama Pal Nagy di Ibu Kota Budapest, Hungaria memanjat tembok dan berusaha menggasak rumah seorang atlet anggar irgine Ujlaky. Mengetahui hal itu, perempuan 25 tahun yang juga mengkoleksi beberapa pedang di rumahnya langsung mengambil beberapa koleksinya dan mengayunkan ke arah Nagy.

Dalam sekejap pedang-pedang itu mengunci si pencuri dengan membenamkan beberapa bagian busana ke dinding. Salah satu pedang dipegang oleh Ujlaky mengarah tepat ke tenggorokan Nagy. Sementara bagi sang atlet yang ternyata menghadapi kompetisi minggu depan malah menjadikan peristiwa itu sebagai latihan yang menyenangkan.


Sumber :
merdeka

Abu Nawas, Penyair Jenaka ini Bukan Cuma Dongeng

Cerita 1001 malam sangat melegenda seantero dunia. Salah satu tokohnya yang terkenal, Abu Nawas disebut-sebut sebagai orang yang sangat pintar dan penuh akal. Kisahnya yang terkadang aneh menimbulkan pertanyaan, apakah Abu Nawas hanya rekaan dongeng semata?

Abu Nawas benar-benar tokoh yang pernah hidup di bawah pemerintahan khalifah Harun Al-Rasyid (Dinasti Abbasiyah). Nama aslinya Abu Ali al-Hasan bin Hani al-Hakami. Dia dilahirkan pada 145 Hijriah [756 M dan meninggal 814 M] di Kota Ahvaz di negeri Persia (Iran).



Ayahnya, Hani al-Hakam, merupakan anggota legiun militer Marwan II. Sementara ibunya bernama Jalban, wanita Persia yang bekerja sebagai pencuci kain wol. Sayang, ayahnya cepat berpulang sehingga Abu Nawas menjadi yatim. Sang ibu kemudian membawanya ke Bashrah, Irak. Di kota inilah Abu Nawas belajar berbagai ilmu pengetahuan.

Abu Nawas belajar sastra Arab kepada Abu Zaid al-Anshari dan Abu Ubaidah. Ia juga belajar Al-Quran kepada Ya'qub al-Hadrami. Sementara dalam Ilmu Hadis, ia belajar kepada Abu Walid bin Ziyad, Muktamir bin Sulaiman, Yahya bin Said al-Qattan, dan Azhar bin Sa'ad as-Samman.

Pertemuannya dengan penyair dari Kufah, Walibah bin Habab al-Asadi, telah memperhalus gaya bahasanya dan membawanya ke puncak kesusastraan Arab. Walibah sangat tertarik pada bakat Abu Nawas yang kemudian membawanya kembali ke Ahwaz, lalu ke Kufah. Di Kufah bakat Abu Nawas digembleng. Ahmar menyuruh Abu Nawas berdiam di pedalaman, hidup bersama orang-orang Arab Badui untuk memperdalam dan memperhalus bahasa Arab.



Kemudian ia pindah ke Baghdad. Di pusat peradaban Dinasti Abbasyiah inilah ia berkumpul dengan para penyair. Berkat kehebatannya menulis puisi, Abu Nawas dapat berkenalan dengan para bangsawan. Namun karena kedekatannya dengan para bangsawan inilah puisi-puisinya pada masa itu berubah, yakni cenderung memuja dan menjilat penguasa.

Penyair khamar. Begitu Abu Nuwas dijuluki sebagian orang, karena dia mengangkat minuman haram sebagai tema puisinya. Dalam puisi khumrayat, ia menggambarkan kelezatan dan keburukannya, pemerasan, pengolahan, rasa, warna, dan baunya hingga para peminumnya. Menurutnya, khamar dapat menenangkan hatinya yang gundah.

Abu Nuwas juga sempat dituding sebagai penyair zindik atau pendosa besar gara-gara puisinya yang  sering dianggap melampaui batas kesopanan dan merendahkan ajaran agama.

Walau demikian, Abu Nawas dikenal sebagai penyair multivisi, penuh canda, berlidah tajam, pengkhayal ulung, dan tokoh terkemuka sastrawan angkatan baru. Namun sayang, karya-karya ilmiahnya justru jarang dikenal di dunia intelektual. Ia hanya dipandang sebagai orang yang suka bertingkah lucu dan tidak lazim. Kepandaiannya menulis puisi menarik perhatian Khalifah Harun al-Rasyid. Melalui musikus istana,shaq al-Wawsuli, Abu Nawas dipanggil untuk menjadi penyair istana (sya'irul bilad).

Sikapnya yang jenaka menjadikan perjalanan hidupnya benar-benar penuh warna. Kegemarannya bermain kata-kata dengan selera humor yang tinggi seakan menjadi legenda tersendiri dalam khazanah peradaban dunia.



Masuk penjara
Suatu ketika Abu Nawas membaca puisi Kafilah Bani Mudhar yang dianggap menyinggung Khalifah. Tentu saja Khalifah murka, lantas memenjarakannya. Sejak mendekam di penjara, syair-syair Abu Nawas berubah, menjadi religius. Jika sebelumnya ia sangat pongah dengan kehidupan duniawi yang penuh glamor dan hura-hura, kini ia lebih pasrah kepada kekuasaan Allah.

Setelah bebas, ia berpaling dari Khalifah dan mengabdi kepada Perdana Menteri Barmak. Ia meninggalkan Baghdad setelah keluarga Barmak jatuh pada tahun 803 M. Setelah itu ia pergi ke Mesir dan menggubah puisi untuk Gubernur Mesir, Khasib bin Abdul Hamid al-Ajami. Tetapi, ia kembali lagi ke Baghdad setelah Harun al-Rasyid meninggal dan digantikan oleh Al-Amin.

Konon Abu Nawas meninggal karena dianiaya oleh seseorang yang disuruh oleh keluarga Nawbakhti yang menaruh dendam kepadanya. Ia dimakamkan di Syunizi di jantung Kota Baghdad.


Kamis, 14 November 2013

5 Kegagalan Software Paling Merugikan Sedunia

Namanya produk manusia, pasti tak ada yang sempurna. Namun begitu kesalahan ini terjadi saat membuat super scripts yang sangat kompleks dalam pemrograman sebuah software, maka kerugian miliaran dollar bisa terjadi kurang dari 60 detik. Simak 5 kegagalan software berikut ini:


1. Orbiter Mars Crashes


Kontraktor yang diberi tanggung jawab perencanaan sistem navigasi NASA memperoleh spesifikasi pembuatan software. Tapi bukannya menggunakan sistem metrik, sang kontraktor malah melakukan pengukuran menggunakan satuan imperial. Akibatnya, pesawat ruang angkasa menabrak Mars dan menelan kerugian lebih dari US$125 juta.


2. Ariane 5 Flight 501


Mesin satelit ini jauh lebih cepat daripada model-model sebelumnya tetapi memiliki bug perangkat lunak yang tidak terdeteksi sebelumnya. Satelit diluncurkan dan setelah 36,7 detik mengudara, seketika terjadi malfungsi dan berubah menjadi bola api yang megah. Biaya pembuatan satelit diperkirakan mencapai US$8 miliar dengan membawa muatan senilai US$500 juta dollar ketika hancur.


3. EDS Fails Child Support


Sekitar 6 tahun yang lalu, kontraktor EDS menciptakan sistem teknologi informasi yang cukup kompleks yang dipesan CSA (Child Support Agency) atau Badan Dukungan Anak di Inggris. Perangkat ini ternyata tidak kompatibel dengan restrukturisasi yang direncanakan, sehingga menyebabkan banyak kesalahan. Biaya kerugian diperkirakan sejak saat itu hingga sekarang mencapai US$1 miliar.


4. Soviet Gas Pipeline Explosion


Pada tahun 1982, CIA mengklaim bahwa Uni Soviet sedang dalam proses mencuri teknologi penting AS. CIA kemudian mengirim bug perangkat lunak ke dalam sistem yang akan bekerja sedemikian rupa sehingga terjadi rekayasa operasional. Akibatnya, muncul ledakan dahsyat yang tak pernah terlupakan.


5. Black Monday


Pada tahun 1987, sebuah investigasi menyebabkan pasar saham yang sedang naik tiba-tiba turun signifikan. Penyelidikan mempengaruhi pemegang saham untuk membuang saham mereka. Namun respon analisis komputer yang muncul, malah makin merusak sistem pasar modal. Akibatnya, nilai pasar jatuh dengan cepat dan tidak ada pilihan selain untuk melikuidasi saham.


Sumber
uniknya

Rabu, 13 November 2013

Wow, Kepala Ikan Jadi Karya Foto Keren

Bagi penggemar kuliner, kepala ikan mas atau kepala ikan kakap yang digulai nikmatnya tiada tara. Lain cerita untuk Anne-Catherine Becker Echivard, bagi seniman Perancis yang satu ini kepala ikan menghasilkan karya foto yang unik, tapi keren.

Anda bisa lihat sajian foto di bawah ini, semuanya menggunakan kepala ikan - yang sudah mati tentunya - lalu didandani dengan berbagai properti. Hasilnya penggambaran berbagai adegan aktifitas manusia seperti ruang operasi, pabrik, penjara, demonstrasi, dan banyak lagi. Karyanya diberi nama Les Temps Modernes, atau "Jaman Modern".  Bila jeli, Anda bisa menangkap pesan kritik yang disampaikan Anne.



Di tangan Anne, kamera bukan sekadar alat pembeku momen tapi merupakan kanvas yang bisa menampung semua imajinasi liarnya. Terinspirasi oleh pengalaman masa kecil mendandani boneka dan kini idenya mengalir lebih gila. Anne menyiapkan segala hal begitu detail, termasuk berburu kepala ikan di pasar.

Anda bisa saja sepaham  dengan keluarga dan teman-teman Anne, bahwa wanita ini tidak waras. Nyatanya tak ada yang terbuang bagi Anne, ia memakan habis semua kepala ikan setelah sesi pemotretan selesai. Atau karena tindakannya memakan sisa proyek foto yang membuatnya disebut tak waras?































Sumber:
mobgenic

Mengapa Awan Mendung Berwarna Gelap?

Awan warnanya seputih kapas. Air tak berwarna alias bening. Tapi mengapa awan mendung warnanya gelap, ya? Jawabannya karena menyerap cahaya dan tidak menyebarkannya.

Seperti kita tahu, udara di sekitar penuh dengan air dalam bentuk gas atau uap air. Nah, udara dingin naik ke atas lapisan atmosfer lebih tinggi dan menyebabkan uap air mengembun. inilah proses pembentukan awan.

Foto: inhabitat.com

Partikel-partikel di atmosfer menghamburkan cahaya dari matahari, tata surya yang gelap, dan akhirnya menghasilkan warna biru pada langit. Jadi, langit berwarna biru karena faktor tersebut. Tapi tidak demikian dengan awan, ia tidak membiaskan warna biru melainkan menyebarkan semua warna cahaya sehingga akhirnya membentuk warna putih.

Untuk lebih memahami ini coba ingat pelajaran fisika tentang prisma warna. Warna putih yang diteruskan lewat prisma tersebut menghasilkan banyak warna pelangi. Begitulah kira-kira prinsip awan, ia mengumpulkan semua warna dan menghasilkan warna putih.

Demikian pula, karena awan menyerap semua cahaya, maka begitu uap air pembentuk hujan atau salju semakin banyak berkumpul, yang dihasilkan adalah warna gelap (kelabu). Ini terjadi karena begitu tebalnya lapisan air dalam awan tersebut. Berarti, semakin gelap awan yang kita lihat, semakin tebal dan tinggi air yang ada.


Senin, 11 November 2013

Tahu, nggak? Nomor Telepon Tercipta karena Saingan Bisnis

Nomor telepon atau sekarang ponsel sudah jadi bagian hidup sehari-hari. Padahal kalau kita menengok lagi sejarah perkembangan telepon, dulu orang harus menyambung ke operator dan barulah diteruskan ke nomor tujuan. Coba perhatikan telepon antik yang hanya ada engkol, alat dengar, dan mikropon.

Telepon jaman dulu memang sangat tidak praktis. Semua pembicaraan harus melalui operator. Bayangkan kalau metode ini tetap digunakan sekarang. Untunglah berkat Almond B Strowger menciptakan penggunaan nomor telepon sehingga sambungan jauh lebih praktis.

Siapakah Almond B Strowger, ilmuwan di bidang telekomunikasi? Bukan. Ia hanya seorang pengusaha. Kejadian menjengkelkan yang menimpanya justru menghasilkan temuan nomor telepon.

Dikisahkan, Almond B Strowger merasa aneh ketika bisnisnya terus merosot. Akhirnya ia melakukan penyelidikan sumber penyebabnya. Tak disangka, ternyata yang bertugas sebagai operator telepon adalah istri saingan bisnisnya. Tak heran, semua sambungan telepon dari konsumen Strowger dialihkan ke nomor telepon suaminya.

Akibat peristiwa ini, Strowger bertekad agar orang-orang tidak perlu menelepon melalui operator agar terhubung. Setelah melakukan berbagai percobaan, akhirnya di tahun 1888 Strowger menyempurnakan penemuan telepon dengan sistem rotary dial. Dengan sistem ini pelanggan bisa langsung menelepon tujuan dengan memutar nomor si penerima.

Saat itu sistemnya adalah sebagai berikut. Untuk menghubungi seseorang, penelepon harus memutar sebanyak 4 kali (4 digit nomor). Aturan utamanya adalah tidak ada nomor yang berawalan 1 atau 0, karena 0 digunakan untuk menghubungi operator dan 1 untuk internal switch. Contoh, kalau menghubungi 0231, otomatis langsung tersambung ke operator dahulu.

Tahun 1922 diperkenalkan Telephone Exchange Name sebagai ganti nomor telepon biasa agar mudah diingat, formatnya adalah dua digit pertama diganti huruf lalu disambungkan menjadi sebuah nama, contoh KL 5 = 555, lihat ditelepon genggam Anda, huruf K dan L ada di tombol 5.

Pengembangan nomor telepon terus berlangsung dari masa ke masa sesuai wilayahnya. Penyempurnaan juga terjadi di akhir abad 20 ketika angka 0 digunakan pada telepon genggam. Yang penting, menghubungi nomor tujuan sangat mudah saat ini, dan tak perlu takut dialihkan oleh operator seperti di jaman Strowger dulu.










Minggu, 10 November 2013

Rupanya Rahasia Kehebatan Bambu Runcing Karena Doa

Hari Pahlawan 10 November identik dengan perjuangan merebut dan mempertahankan kemerdekaan NKRI. Salah satu ikon penting dalam perang kemerdekaan adalah bambu runcing. Bagaimana asal-usul dan kehebatan senjata tradisional pejuang Indonesia ini?

Bambu runcing sebenarnya strategi standar untuk menghalau gerakan musuh. Alat ini sudah digunakan oleh pihak kolonial menghalau masuknya Jepang ke Indonesia. Diceritakan, ketika armada Jepang mendekati Pulau Jawa akhir Februari 1942, Belanda mengira akan menerjunkan pasukan payung di atas wilayah Kalijati. Maka diperluaslah ribuan bambu yang diruncingkan ujungnya untuk menyambut pasukan para Jepang.

Foto: parakanstate.blogspot
Rupanya Jepang mendarat di pantai laut dekat Eretan, langsung menuju Subang dan akhirnya mengancam Kalijati juga. Belanda pun menyerah, dan Jepang menguasai Jawa. Strategi bambu runcing yang sebelumnya dipakai oleh Belanda justru dimanfaatkan oleh pihak Jepang. Bambu runcing kemudian dijadikan alat latihan baris-berbaris para pemuda Seinendan, Keibodan, Gakutotai, Hizbullah dan lain-lain. para pemuda dengan penuh semangat mempergunakan “takeyari” ini untuk ditunjukan kepada musuh Jepang yakni sekutu, termasuk Belanda.


Apakah berarti Belanda yang menggunakan bambu runcing pertama kali, lalu diadopsi oleh Jepang dan akhirnya pejuang kita? Untuk memahami sejarahnya, kita harus mengikuti kisah berikut ini, "Bambu Runcing Parakan."

Di daerah Parakan Temanggung, Jawa Tengah, hiduplah  Kiai Subchi, seorang ulama yang sangat tawadhu dan dihormati masyarakat sekitar. Kiai Subchi tiap hari berkeliling kampung mengajar ngaji dan menjadi penyuluh pertanian. Bila ada satu persoalan, masyarakat sering mendatanginya untuk mencari solusi.

Di tahun 1941, dia mengumpulkan para santri dan pemuda desa untuk mengadakan persiapan perang.  Hadir dalam pertemuan tersebut Kiai Noer (Putera Kiai Subchi) dan lurah Masúd (Adik Kiai Subchi). Dalam pertemuan tersebut dibentuk pasukan Hizbullah-Sabilillah di bawah pimpinan Kiai Subchi sendiri.

 Pasukan yang baru dibentuk ini mengalami kendala dalam hal persenjataan. Yang ada baru pedang, golok, klewang, keris, tombak dan sebagainya. Namun senjata-senjata ini pun terbatas dimiliki warga. Sebab itu, Kiai Noer mengusulkan agar pasukan yang bari dibentuk ini dipersenjatai dengan cucukan (Bambu yang diruncingkan ujungnya). Dengan alasan bambu mudah diperoleh di mana-mana dan mudah membuatnya. Selain itu, luka yang diakibatkan oleh tusukan cucukan juga lebih parah akibatnya sehingga sulit di obati.

Usul ini akhirnya diterima secara mufakat. Hanya saja, menurut Kiai Subchi masih ada kendala, yakni bagaimana membuat rakyat bersemangat dan yakin jika hanya dengan bersenjatakan cucukan, bisa menghadapi musuh dan meraih kemenangan.

Maka Kiai Subchi pun mengumpulkan pasukan lalu memanjatkan doá agar Allaah Subhanahu WaTaála memberikan kekuatan istimewa kepada pasukan cucukan ini. Doá itu berbunyi : “Laa Tudrikhuhul Absar Wahuwa Tudhrikuhul Absar Wahuwa Latiful Kabir,” dengan tiga kali membaca sembari menahan nafas.

Peristiwa ini menimbulkan 'darah baru' atau semangat di kalangan pemuda saat itu dan yakin jika senjata baru ini memiliki keistimewaan yang dahsyat. Hal ini akhirnya menjadi satu “ritual” yang tidak dilewatkan, setiap ada pasukan baru dengan senjata cucukan, mereka pasti mendatangi Kiai Subchi untuk meminta doánya.

Foto: kidsklik.com
Setahun setelah firasat Kiai Subchi, Jepang pun datang dan pecah perang besar antara Belanda melawan Jepang. Pasukan Jepang pernah ingin menguasai Parakan, namun dihadang oleh Pasukan Bambu Runcing Kiai Subchi. Dan akhirnya Jepang pun mengurungkan niatnya ke Parakan dan meneruskan geraknya ke Wonosobo. Kabar keberhasilan pasukan cucukan Kiai Subchi menghalau pasukan Jepang ini menjadi buah bibir pasukan lainnya.

Setelah Proklamasi Kemerdekaan, Magelang masih diduduki Jepang. Pasukan Hizbullah dari daerah Parakan dan daerah Kedu bersatu untuk mengusir Jepang dari Magelang. Dalam pertempuran tersebut  Jepang terlihat sangat ketakutan menghadapi pasukan cucukan yang di pimpin Kiai Subchi. Hal ini menaikan pamor senjata cucukan atau Bambu Runcing.

Sejak itulah, seiring naiknya pamor cucukan, maka sosok Kiai Subchi pun menjadi terkenal. Apalagi pasukannya juga berhasil memukul mundur pasukan Gurkha dari Magelang hingga ke Semarang. Para pejuang kemerdekaan pun berduyun-duyun datang ke Parakan, lengkap dengan bambu runcingnya, untuk menemui Kiai Subchi dan meminta doá nya.

Para pejuang itu datang dari Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta sampai kawasan Banyuwangi, dengan naik kereta api yang penuh sesak dengan bambu runcing. Sejak saat itu bambu runcing telah menjadi senjata Jihad Fii Sabilillah yang terkenal keampuhannya. Bambu Runcing  yang dipakai Kiai Subchi sendiri menjadi legenda. Bahkan diminta oleh Museum ABRI untuk dijadikan koleksi bersejarahnya.






sumber :
Ahmad Adaby Darban: Fragmenta Sejarah Islam Indonesia: 2008; h 45-49
kangudo.