WidanaNews - Merasa diremehkan karena ketertinggalan Russia dalam mengembangkan pesawat Drone, kini negara tersebut mulai merencanakan ambisinya mengembangkan pesawat Drone hingga tahun 2030, tak tanggung tanggung Russia sudah mengantongi 3 desain pesawat drone dan dua diantaranya berkonsep baru yang akan segera di wujudkannya. Pembangunan drone tersebut tidak lepas dari campur tangan perusahaan dirgantara Russia seperti MIG dan perusahaan sekutu dekat Russia yakni Kvand dari Belarusia. Berikut adalah list Drone Baru yang akan memperkuat russia pada tahun 2030.
HUSKY UAV
Husky UAV adalah helikopter Pengintai tak berawak taktis, kecil dan ringan yang menggunakan 2 bilah rotor dikembangkan oleh salah satu perusahaan asal belarusia bernama Kvand. Husky di peruntukkan bagi pelanggan sipil ataupun militer dan cocok untuk aplikasi baik darat dan maritim.
Helikopter tak berawak ini dikendalikan sepenuhnya secara otomatis dalam mendukung misinya Husky dilengkapi dengan Koneksi satelit Navigasi NIS Glonas (Navigation Information System ) milik russia bahkan Husky mampu lepas landas ataupun mendarat secara otomatis hanya mengandalkan algoritma komputer. Selain itu, Ground Control Stations (GCS) berfungsi untuk menyimpan dan mengelola semua perintah waypoint serta distribusi data sedangkan jarak jangkau misi tergantung pada konfigurasi antena dan berat muatan.
SKAT UCAV
Skat UCAV adalah Salah satu pesawat nirawak hasil rancangan Mikoyan yang di usulkan kepada pemerintah Russia sebagai pesawat pembom siluman nirawak . Terinspirasi dari bentuk sebuah hewan Pari laut makanya pesawat ini diberinama (Skat yang artinya Ikan Pari Manta). Skat dirancang mempunyai penyimpanan senjata internal yang cukup besar bahkan sanggub membawa rudal supersonik sekelas KH31. Mengenai daya geber Skat menggunakan mesin turbofan tunggal klimov RD-5000B dari varian RD-93.
Konon katanya teknologi sistem kendali pesawat diambil dari teknologi pesawat mata-mata Israel Pada awalnya Project ini hentikan karena pemerintah Rusia kekurangan dana dalam proses pengembangannya, namun pada tanggal 3 Juni 2013 Mikoyan mendatatangani untuk proses pengembangan lanjutan.
SHATILL UAV
Shatil UAV adalah desain pesawat mata mata Nirawak yang paling venomenal dari yang pernah ada sebelumnya, begitu fenomenalnya pesawat Shatil direncanakan akan dibalut dengan body transparan sehingga kasat mata dan juga dilengkapi dengan teknologi siluman yang membuat "Shatil" menjadi kasat radar. Pesawat Shtil cukup fleksibel di gunakan untuk banyak aplikasi baik sipil ataupun militer.
Shtil dilengkapi dengan sistem propulsi gabungan, terletak di tengah badan pesawat, yang terdiri dari tiga mesin turbojet. Dua turbojet digunakan untuk mengangkat dan penerbangan sementara yang ketiga adalah dukungan (menstabilkan pesawat saat lepas landas, pendaratan dan melayang).Set up ini memungkinkan survivabilitas tinggi (Dalam kasus kegagalan satu mesin). Jumlah dorong statis 82 kg. wajar saja pesawat ini memiliki kecepatan hingga 780 km/jam dan tidak memerlukan peluncuran tanah atau perangkat pendaratan, karena pesawat ini bisa melakukan take off dan leanding secara otomatis dengan menggunakan teknologi Vtol (Vertikal take off dan Landing).
Note :
Drone = Pesawat Mata-mata tanpa awak baik itu UAV ataupun UCAV dan dikendalikan secara remote ataupun otonomus
Unmanned Aerial Vehicle (UAV) = Pesawat mata-mata Nirawak
Unmanned Combat Aerial Vehicle (UCAV) = Pesawat Tempur Nirawak.
Sumber : Facebook (Info Militer)
0 komentar:
Posting Komentar