 |
| Ilsutrasi orang yang sedang lari (foto: Getty Images) |
Memiliki umur yang panjang tidak semudah yang kita bayangkan. Kita harus memiliki pola hidup yang sehat agar terhindar dari penyakit yang mematikan seperti penyakit jantung, kanker, diabetes dan lainnya. Namun jika pola hidup Anda tidak sehat baik itu dari makanan dan gaya hidup jangan terlalu berharap umur kamu panjang.
Meskipun soal usia itu urusan Tuhan, tidak ada salahnya kita mencoba untuk menerepkan pola hidup sehat untuk mendapatkan umur yang panjang. Kita bisa memulainya dengan kegiatan sehari-hari yang biasa kita lakukan.
Dilansir merdeka.com, berikut lima kebiasan sehari-hari yang memiliki kemungkinan bisa membuat umur kamu panjang.
5. Lebih banyak bergerak
Jika Anda memiliki gaya hidup yang pasif, hal itu bisa meningkatkan proses penuaan dengan lebih cepat. Dengan lebih banyak bergerak setiap harinya atau lebih aktif lagi bisa membantu tubuh Anda menjadi lebih bugar dan sehat.
Peneliti menyarankan agar banyak orang yang lebih sering jalan-jalan di pagi hari atau banyak melakukan aktivitas seperti berkebun, membersihkan rumah dan aktivitas lainnya.
4. Minum teh hijau
Menikmati secangkir teh hijau di pagi hari mungkin jadi kebiasaan yang sering dilakukan banyak orang untuk bersantai dan menyegarkan pikiran. Bagi yang belum suka minum teh hijau sebaiknya memulai untuk meminum secangkir teh sehat itu.
Meskipun belum benar-benar terbukti bisa mencegah kanker, namun teh hijau bisa membantu Anda untuk menurunkan berat badan. Teh hijau mengandung antioksidan bernama epigallocatechin-3-gallate atau EGCG. Menurut penelitian pada tahun 2010, jika dipadukan dengan kafein dalam teh hijau, ini bisa membantu Anda menurunkan berat badan.
Teh hijau juga mengandung banyak antioksidan yang bisa membantu menyehatkan tubuh dan membuat umur Anda lebih panjang.
3. Dental floss
Ternyata melakukan flossing setiap hari tak hanya baik untuk gusi, tetapi juga untuk kesehatan dan usia yang lebih panjang. Melakukan flossing setiap hari akan menghilangkan bakteri yang bisa menyebabkan gigi menjadi rusak.
Yang jadi masalah kalau bakteri dalam gigi itu terus dibiarkan tanpa ada perawatan maka bakteri itu lama-kelamaan akan menumpuk dan akan masuk ke aliran darah. Nantinya bakteri ini akan menyebabkan peradangan dan akan meningkatkan risiko penyakit jantung.
Peneliti dari Journal of Periodontology membandingkan orang yang melakukan flossing setiap hari dengan mereka yang jarang melakukan flossing. Hasilnya diketahui bahwa orang yang tidak melakukan flossing memiliki kemungkinan 86 persen lebih tinggi untuk memiliki bakteri dalam darahnya dibandingkan dengan yang sering melakukan flossing setiap harinya.
2. Asam lemak omega-3
Makanan yang mengandung asam lemak omega-3 berupa EPA dan DHA dipercaya bisa membuat panjang umur. Penelitian yang dilakukan oleh peneliti di San Fransisco General Hospital menemukan adanya kaitan antara efek EPA dan DHA pada penuaan kromosom. Mereka menemukan bahwa orang dengan tingkat EPA dan DHA lebih tinggi pada darah mereka memiliki kemungkinan terkena serangan jantung dan penuaan kromosom lebih rendah.
EPA dan DHA bisa ditemukan dalam lemak ikan seperti salmon, tuna, halibut, makarel, dan sarden. Jika Anda tidak suka ikan laut, Anda bisa menggantinya dengan suplemen minyak ikan.
1. Makan sayur dan buah
Mengonsumsi buah dan sayur sangat baik untuk kesehatan karena banyak mengandung nutrisi serta antioksidan yang baik untuk tubuh. Selain itu orang yang banyak mengonsusmi buah dan sayur secara konsisten bisa memiliki risiko terkena penyakit yang lebih rendah dan juga dapat menurunkan berat badan serta memperpanjang umur.
0 komentar:
Posting Komentar